Saturday, December 3, 2011

Belitung, Negeri Laskar Pelangi

Sudah akhir tahun nih, bagi yang doyan traveling, tahun 2011 sudah kemana aja? tempat-tempat mana saja di Indonesia yang sudah dikunjungi? Kaliini saya akan share sedikit mengenai Pulau Belitung, yang sekarang dikenal dengan nama negeri Laskar Pelangi. Siapa tahu setelah saya berbagi informasi ini, ada di antara teman-teman yang tertarik untuk berkunjung ke Pulau Belitung di tahun 2012. Berkat Andrea Hirata yang telah memperkenalkan Pulau Belitung melalui novel yang ditulisnya, dan selanjutnya di filmkan ke layer lebar, menambahkan satu list lagi lokasi wisata alam Indonesia. Sehingga Pulau Belitung tidak lagi hanya dikenal sebagai pulau penghasil bahan tambang, seperti timah, namun juga berpotensi untuk menjadi tujuan wisata seperti Pulau Bali dan Pulau Lombok.

Bagi para traveler yang mencari spot pantai indah yang masih alami dengan pasir putih dan lembut, maka cobalah untuk menjajakkan kaki ke tanah belitung. Pulau Belitung memiliki beberapa lokasi pantai dengan ciri khas berbatuan di sepanjang bibir pantai. Tidak hanya itu saja, masih ada lagi pulau-pulau kecil disekitarnya seperti yang terkenal adalah pulau batu garuda yang menjadi simbol wakatobi belitung 2011. Untuk menjelajahi pulau-pulau kecil ini kita bisa menyewa perahu bermotor di pantai Tanjung Kelayang yang harganya mulai dari Rp.200.000 s/d Rp.450.000 seharian. Perahu ini juga bisa mengantarkan kita ke spot-spot menarik untuk snorkeling. Batu Garuda bisa terlihat jelas dari Pantai Tanjung Kelayang.

Mencari spot untuk snorkeling bukanlah halnya sulit jika kita sudah tiba di sana. Karena semua pantai di sana menawarkan keindahan terumbu karang dan ikan-ikan yang berwarna-warni. Bahkan dari atas perahu pun kita dapat menikmati keindahan dasar laut dikarenkan airnya yang jernih. Saat snorkeling, coba menyempatkan untuk menyelam ke dasar, bagi yang mahir berenang (kalau tidak mahir, jangan ya :p ), untuk berburu bintang laut tapi jangan lupa di lepas kembali ya setelah di foto.

Selain Pulau Batu Garuda, masih ada beberapa pulau pulau lain yang bisa dikunjungi seperti Pulau Babi, Pulau Batu Berlayar, Pulau Burung, dan masih banyak lagi. Seperti halnya Pulau Batu Garuda, masyarakat setempat menamai setiap pulau-pulau yang ada sesuai dengan bentuk dan struktur bebatuan yang berada di dekat pulau tersebut. Selain pulau yang dikenal dengan formasi susunan batu besar nya, ada sebuah pulau lengkoas yang memiliki bangunan mercusuar. Pulau ini selalu menjadi lokasi wajib untuk dikunjungi bagi para traveler yang sedang menjelajahi Pulau Belitung, karena memiliki view yang indah dari atas mercusuar.

Setelah berkeliling pulau dan ber-snorkeling melihat keindahan terumbu karang dan aneka ikan, jangan merasa puas dulu jika belum mengunjungi pantai Tanjung Tinggi, lokasi syuting film Laskar Pelangi. Lokasi dimana anak-anak laskar pelangi bermain disela-sela batu-batu besar. Selain itu Pantai Tanjung Tinggi memiliki pasir yang lebih lembut dibanding pantai lainnya, sehingga terasa halus sekali saat kita menginjakkan kaki, berjalan di tepi pantai.

Beralih ke lokasi lain yang bisa kita kunjungi di Belitung adalah danau biru, adalah danau yang terbentuk dari cekungan bekas galian penambangan timah yang terisi oleh air hujan. Danau-danau biru ini cukup banyak sekali ditemui di Belitung karena lokasi penambangan yang berada dimana-mana, sehingga terlihat jelas saat pesawat yang kita tumpangi memasuki Belitung dan hendak mendarat.

Lokasi-lokasi di atas bisa kita dapati di Belitung Barat, sedangkan jika kita ingin mengunjungi Sekolah Muhammadiyah maka kita harus ke Belitung Timur tepatnya di Gantong. Tak jauh dari sana ada tempat yang di namai Kampung Laskar Pelangi, entah kenapa dinamakan demikian mungkin disana lah anak-anak laskar pelangi tinggal. Selain itu jangan lewatkan juga Manggar, disana pun terdapat pantai yang indah dan wajib dikunjungi. plus 1 lagi yang tidak boleh dilewatkan apabila berkunjung ke belitung, mie belitung. Jika ingin tau bagaimana rasa, datang saja ke belitung :p

Oh ya, belitung memiliki landmark yang berada di pusat kota Tanjung Pandan, sebuah batu meteorid hitam yang besar yang disebut satam.
Saya rasa itu saja yang bisa saya share, jika masih penasaran dengan Pulau Belitung saran saya segera atur jadwal di tahun depan untuk pergi ke sana. untuk saat ini hanya Sriwijaya dan Batavia saja yang melayani penerbangan ke belitung.

#mari mencintai Indonesia dengan menjelajahi seluruh wilayahnya....




Oleh-oleh dari Bandar Lampung

Kali ini saya mendapat tugas ke kota Bandar Lampung, kota paling selatan di pulau Sumatra. Karena hanya 2 hari 1 malam tak banyak tempat yang saya kunjungi. Tapi ada satu hal menarik yang saya dapat kecuali sebuah pelajaran moral dari seorang supir angkot, bernama Pak Ratno.

Pak Ratno adalah seorang supir angkot berumur ± 55 tahun yang memiliki 3 orang anak yang semuanya berkuliah di Universitas Negeri Lampung. Anaknya yang pertama sudah lulus akhir tahun 2010 kemarin dan sekarang bekerja sebagai guru SMU. Mungkin kita heran bagaimana seorang supir angkot mampu membiayai kuliah 3 orang anaknya. Tapi bagi Pak Ratno, segala sesuatu permasalahan pasti ada jalannya selama itu untuk kebaikan. Ketiga anak Pak Ratno semuanya mendapat beasiswa dari universitas sehingga Pak Ratno hanya perlu memenuhi kebutuhan untuk uang transport dan uang buku untuk anak-anak nya belajar. “Pendidikan adalah nomor 1 bagi saya, mas. Biar pun saya cuma supir angkot saya punya cita-cita untuk menjadikan anak-anak saya punya kehidupan yang lebih baik dari pada saya. Oleh karena itu, anak-anak saya mesti kuliah.” ucap Pak Karno sambil menyetir angkotnya yang sedang saya carter menuju Bandara Radin Inten II – Bandar Lampung (hehehee… awalnya saya tidak tahu loh kalau di Lampung ada bandar udara. Karena dekat, perjalanan Jakarta - Lampung ditempuh dalam waktu ± 20 menit).

Awalnya Pak Ratno, sangat bingung bagaimana dia bisa mengkuliahkan anak sulungnya, saat anak sulungnya duduk di kelas 3 SMU. Dalam keadaan hampir putus asa, beliau bertemu dengan seorang pria yang membangkitkan semangatnya. Pria tersebut memberikan informasi kepada Pak Ratno bahwa di Universitas Negeri Lampung ada beasiswa untuk anak-anak berprestasi dari keluarga kurang mampu. Setelah anak sulungnya berhasil memperoleh beasiswa di Universitas Negeri Lampung, maka dirinya makin mantap untuk dapat mengkuliahkan 2 anaknya lagi. “Alhamdulillah yang paling besar uda diterima jadi Guru SMU, yang kedua sekarang uda semester ke 6 dan yang paling kecil tahun ini masuk kuliah.” cerita Pak Ratno dengan rasa bangga terlihat jelas dari senyumnya. “Pernah juga ada kawan saya yang kebingungan pas anaknya minta kuliah, teman-temannya selalu berkata dari pada kuliah ngabisin uang mending langsung cari kerja aja biar bisa bantu cari uang buat tambahan keluarga. Tapi saya nasehati dia mas, saya kasih tahu gimana anak-anak saya bisa kuliah semua. Pokoknya kalau ada yg niat untuk kuliah, pasti saya dukung semangati deh.”

Sayang sekali saya tidak lupa berfoto dengan Pak Ratno. ohh ya, kalau ada yang ingin jalan-jalan keliling Bandar Lampung silakan hubungi Pak Ratno di 0857-68608891 orangnya baik kok dan doyan ngobrol, pasti gak bakal bosen di jalan.

# dedicated to a passionate oldman - “Pak Ratno”

Saturday, August 27, 2011

Surat Pengantar Numpang Nikah

Hari Pernikahan gw dan maria semakin dekat, uda waktu nya buat gw bikin Surat Pengantar Numpang Nikah. Untuk persiapannya gw uda nyari beberapa informasi mulai dari orang yang pernah ngurus sampai juga Om google.
Nah, buat yang lagi nyari-nyari info seputar Surat Pengantar Numpang Nikah, nih gw share :)

1. datangin RT lo untuk bikin surat pengantar ke kelurahan (tahap ini harusnya gratis, kalau RT lo minta bayaran saran gw kumpulin massa untuk nurunin dy :p)

2. datangin RW lo untuk minta tanda tangan di surat yang dibuat oleh RT lo (Sampai tahap ini harusnya juga masih gratis karena RW lo itu pelayan masyarakat, jadi kalo diminta isi kotak sekalian aja lo masukin Rp.1000 dari pada ngasih gede-gede tp gak iklas :p )

3. datangin kelurahan lo jangan lupa bawa fotocopi KTP dan KK sama sekalian fotocopi KTP calon pasangan lo buat ngisi data diri. oh ya jangan lupa tanya pasangan lo nama lengkap bapaknya siapa nanti ditanya tuh. lo akan diminta isi surat pengakuan belum menikah / lajang, jadi jangan lupa bawa materai Rp.6000. kalau terlanjur gak bawa sih gak apa, karena biasanya mereka punya jadi bisa lo bayarin. (sampai tahap ini kalau lo beruntung ketemu petugas yang jujur maka masih gratis, tapi kalau kedapetan petugasnya rada matre bakal kena tarif dari Rp.10000 sampai Rp.20000 )

4. tahap trakhir nih, datengin KUA wilayah lo. bawa fotocopi KTP lo dan calon pasangan lo, fotocopi KK lo dan fotocopi akte kelahiran lo buat jaga-jaga kalo diminta. oh ya, buat jaga-jaga bawa juga foto 2x3 berwarna 3 lembar dengan background bebas mau biru atau merah asal jangan kembang-kembang aja :p . (sampai tahap ini akan ada biaya administrasinya, dari informasi yang gw dapet seh bervariasi dari Rp.20000 sampai Rp.50000)

cuma gitu aja seh, seharian kelar kok. malam ke RT dan RW terus paginya ke kelurahan lanjut ke KUA.
ini list pengeluaran gw :
RT = Rp. -
RW = Rp. -
Kelurahan = Rp. -
KUA = Rp. 50000

setelah semua beres, selanjutnya tugas pasangan lo untuk buat surat pengantar di wilayah nya. berkas-berkas lo biasanya diminta sama RT nya pasangan lo buat arsip mereka, jadi jangan lupa fotocopiin.

ok segitu aja info nya. semoga bermanfaat. buat yang lagi ngurus persiapan, semoga lancar sampai hari H pernikahan lo dan "Selamat Berbahagia" :)

Saturday, May 7, 2011

Bumi Untuk Ragil

Sore itu tidak seperti biasanya Ragil terlihat begitu asik dengan beberapa buku. Padahal biasanya kalau sore seperti ini dia pasti sedang bersepeda di luar bersama beberapa temannya. Ragil adalah adik ku satu-satunya, usia ku dengannya berbeda sangat jauh, 13 tahun. Oleh karena itu, dia menjadi sangat dimanja oleh keluarga ku. Tapi satu hal yang ku suka dari Ragil, sekalipun kami semua memanjakannya, dia sama sekali tidak bersikap seperti anak manja pada umumnya yang terlalu banyak meminta. Usianya 7 tahun, tapi kadang suka berbicara seperti orang dewasa. Yang paling istimewa darinya adalah rasa ingin tahu yang luar biasa terhadap sesuatu yang menarik perhatiannya. Sehingga kadang membuat kami repot untuk pencari penjelasan atas semua pertanyaannya.


"Kamu baca apa sih gil?" tanya ku sambil duduk di sampingnya. "Asik banget kayanya." "Agil tadi pinjem buku di perpustakaan, bagus deh kak, buku hewan-hewan", jawabnya sambil menunjukkan buku yang dipegangnya, Serial Hewan Dunia, itu judulnya. "Banyak hewan yang belum pernah Agil lihat nih kak, karena tidak ada di kebun binatang." Seperti biasa pasti setelah ini akan banyak pertanyaan yang dia tanyakan kepada ku. "Lihat nih kak, masa ada hewan yang namanya tokek, lucu ya namanya" sahutnya sambil menunjukan bukunya. "Ini kan seperti kadal yang Agil temukan kemarin di pohon kelapa kita." "Tokek ini memang hewan sejenis kadal gil, kamu mau tau kenapa dinamakan tokek?" Tanya ku. Dengan ekspresi penuh ketertarikan, dia menganguk-angguk. "Tokek ini sudah jarang sekali terlihat, apa lagi di kota besar seperti Jakarta.
Dia dinamakan tokek karena suaranya, gil." "Tok... Ke.. Tok... Ke.." Kata ku sembari meniru suara tokek. "Hahahaa.. Masa sih kak." Tawanya yang khas. "kenapa tokek gak bisa hidup di kota ya kak?" Tanyanya lagi. "Bukannya gak bisa hidup di kota. Coba kamu lihat sekeliling kita, kanan kiri sudah banyak gedung. Padahal tokek itukan hidupnya di tempat yang banyak pohon seperti kebun belakang rumah kakek di kampung." Kata ku mencoba menjelaskan agar Ragil mengerti. "Jadi tempat tinggal tokek hilang karena orang-orang ngebangun rumah dan gedung-gedung besar.” lanjutku menjelaskan kepadanya. ”Kasihannya ya kak tokeknya". Jawabnya dengan nada sedih. "Terus gimana kak, supaya tokek bisa tetap hidup di kota?" Tanyanya lagi. "Mmm... bagaimana ya. Kakak rasa dengan membuat taman yang penuh pepohonan. Jadi selain membangun kota, kita juga harus menyediakan taman-taman yang penuh pepohonan. Dengan begitu, bisa menjadi tempat tinggal hewan-hewan kecil tidak hanya si tokek. Bisa jangkrik, kupu-kupu, tupai, dan lain-lain.” jawabku berusaha menjelaskannya. ”Selain itu, tokek juga dipercaya dagingnya bisa dibuat obat jadi, banyak orang-orang yang menangkapnya untuk dimakan.” ”Ooo... begitu ya kak.” sahutnya. ”Kok orang-orang pada jahat ya kak. Agil kan jadi gak bisa lihat tokek sekarang."

Kami berdua asik melihat-lihat gambar hewan-hewan yang ada dibuku. Sesekali Ragil bertanya kepadaku mengenai hewan-hewan yang sekiranya aneh dan tidak pernah dilihatnya sekalipun di kebun binatang. "Kak, pinguin itu lucu ya. Sayang banget gak ada di Indonesia. Karena dia cuma bisa hidup di tempat yang dingin." Sahutnya sambil menunjukkan gambar pinguin kepadaku. "Iya Gil, pinguin cuma bisa hidup di tempat yang dingin." Sahut ku. "Tapi Gil, kamu harus tahu satu hal, rumah tempat tinggal pinguin pun bisa hilang suatu saat nanti." Kenapa bisa begitu kak?" Tanyanya heran. "Itu semua karena suhu udara yang makin panas. Kamu suka kegerahankan kalau siang hari, dan selalu minta dihidupin AC kalau mau tidur siang?" Ragil mengangguk. Ini lah adik ku dan ku benar-benar senang melihat ekspresi rasa ingin tahu yang besar dari wajahnya. "Pinguin itu tinggalnya di daerah kutub gil, tempatnya dingin karena penuh es. Tapi suhu udara yang panas yang terus menerus bisa mencairkan es di tempat tinggal pinguin suatu saat nanti. Coba kamu tebak apa yang terjadi kalau es nya mencair?" Tanya ku memancil Ragil untuk berpikir. "Pinguin nya gak punya tempat tinggal, nanti bisa mati dong kak, Kasihan kaaak..." Jawabnya. "Trus gimana dong kak supaya udara gak panas, pinguin kan gak punya AC kaya kamar Agil." Aku tersenyum mendengar ucapan adik ku yang lucu ini. "Pohon Gil, yang bisa bikin suhu udara gak makin panas. Kamu masih ingatkan kalau menginap di rumah kakek, kita suka tidur-tiduran siang di bawah pohon cuma pakai tiker. Rasanya sejuk kan?" "Iya kak benar, rasanya enak banget buat tidur siang hehehee..." Jawabnya sambil tersenyum. "Ooo... Pantas ya kak di sekolah Agil, bu guru suka meminta Agil dan teman-teman membawa pohon untuk ditanam di taman sekolah." Cerita Ragil bersemangat. "Tapi ada juga teman Agil yang bandel gak bawa pohon. Kalau gitu nanti Agil kasih tau mereka deh kenapa kita harus rajin tanam pohon. Kan sayang kalau nanti hewan-hewan pada mati. Padahal Agil kan mau melihat dan pegang, pasti seru."

Melihat Ragil yang bersemangat untuk hewan-hewan yang baru dilihat di bukunya itu, aku senang. Setidaknya aku bisa menanamkan sifat menyayangi dan peduli pada bumi ini kepada adik ku yang masih kecil. Dengan dorongan semangatnya yang menyayangi hewan, mungkin bisa membuat dia dan mudah-mudahan teman-teman seumurannya untuk bisa lebih peduli. Aku yakin seperti biasa Ragil pasti tidak sabar ingin bercerita kepada teman-temannya mengenai pembicaraan kita ini. “Sudah Sore nih Gil, mandi sana mau ikut kakak ke swalayan gak nanti.” Kataku berusaha menyudahi pembicaraan kami. Karena jika tidak dihentikan akan banyak lagi pertanyaan yang akan dilemparnya kepada ku.

Ternyata pembicaraan kami mengenai hewan-hewan masih berlanjut, di sepanjang perjalanan kami menuju swalayan, Ragil tidak henti-hentinya membicarakannya. Sepertinya masalah kepunahan hewan menjadi topik hangat dipembicaraan kami. Sesekali anak kecil ini mengeluarkan ekspresi marah dan sesekali dengan ekspresi sedih atau kecewa. “Kak, kemarin waktu Agil pergi sama mama ke mall, Agil lihat baju dari kulit macan loh. Kata mama itu benaran dari kulit macan. Kasihan ya kak macannya dibunuh untuk diambil kulitnya. Terus… terus… waktu mampir ke toko barang antik langganan papa, papa ditawari pajangan. Katanya itu asli dari gading gajah kak, untung papa gak beli. Kan kasihan ya kak. Terus kalau gajah sama macannya nya habis, nanti Agil lihat apa dong kak kalau kita jalan-jalan ke kebun binatang lagi?” cerita Ragil dengan penuh kekecewaan. “Kamu gak usah khawatir Gil, hewan-hewan di kebun binatang itu semuanya dilindungi dan dirawat dengan baik kok di sana. Gak cuma gajah dan macan, yang lainnya juga.” Aku berusaha menghiburnya. Walaupun aku sendiri tidak bisa memberikan jaminan yang pasti kepada Ragil, apakah hewan-hewan yang ada sekarang masih bisa ditemui beberapa puluh tahun kedepan. Atau ternyata dia hanya bisa bercerita kepada anak-cucunya kelak.

Keesokan harinya….

Sudah menjadi rutinitas bagi kami setiap 2 atau 3 bulan sekali berekreasi ke pantai dihari minggu, mana lagi pantai di kota Jakarta kalau bukan Pantai Ancol. Setiap minggu pagi Pantai Ancol ramai sekali oleh pengunjung, baik yang ingin berenang di pantai, bersepeda, atau hanya duduk-duduk di pinggir pantai. “Kak lihat deh, itu pohon kelapanya tumbuh di pantai.” Kata Ragil sembari menunjuk ke salah satu pohon kepala yang sudah menjorok ke pantai. “aneh ya kak.” Aku tersenyum mendengar ucapan adik ku. “Gil, coba kamu lihat batu yang ada di sana? Tadinya waktu kakak masih seumur kamu air pantai adanya di batu itu. Kamu masih ingetkan cerita kakak kemarin soal suhu udara yang panas bisa mencairkan es di tempat tinggal nya penguin?” tanya ku. Ragil mengangguk dengan ekspresi serius. “Nah, karena es di sana mencair sedikit demi sedikit karena suhu yang makin panas. Jadinya air laut makin banyak. Itu alasannya kenapa air laut sampai ke pohon itu sekarang.” Jelasku kepada Ragil dengan harapan dia mengerti maksud ku. “wah bahaya dong kak.” Sahut Ragil tiba-tiba. “Kenapa bahaya?” tanyaku heran. “Nanti kalau Agil uda gede, seumuran kakak. Bisa-bisa air lautnya uda sampai ke restoran itu dong.” tunjuk Ragil ke arah restoran fastfood yang letaknya tak jauh dari tempat kami duduk-duduk. “hahahaaa… bisa jadi Gil, makanya kita harus menjaga bumi ini biar gak makin panas. Salah satunya dengan perbanyak menanam pohon, hemat energi seperti listrik. Mmm…… Buang sampah pada tempatnya itu juga harus Gil.” “Ok kak, Agil bakal inget deh.” Jawabnya dengan senyam-senyum. “Kita berenang yuk kak.” Ajaknya kepadaku sembari menarik tangan ku.

Padahal masih banyak lagi hal-hal yang sudah berubah dari sejak aku seumuran Ragil sampai sekarang ini. Belasan tahun adalah waktu yang singkat untuk membandingkan perbedaan tersebut. Bumi makin padat, asap karbon yang terus bertambah karena aktifitas manusia, suhu udara yang makin panas, banjir yang mudah terjadi dimana-mana, begitu pula bencana lainnya seperti gempa. Kekecewaan terhadap hewan-hewan yang baru dikenalnya hanya sebuah hal yang kecil. Mungkin Ragil akan lebih kecewa lagi kepada kami, manusia-manusia yang lebih dulu lahir di dunia ini, karena sengaja atau bisa jadi tanpa sengaja telah merusak bumi yang baru dikenalnya.

Masih tegakah kita berantipati terhadap lingkungan kita? Jika Ragil punya keinginan yang besar untuk menjaga Bumi demi hewan-hewan yang dia sukai. Apakah kita sebagai orang-orang yang sudah lama hidup di bumi ini masih sanggup menutup mata.

#tindakan sekecil apapun sangat berarti besar untuk bumi ini. Go Green…..

Wednesday, April 13, 2011

FOURSQUARE, when the world is your venue – “JUMPER”

Aplikasi satu ini adalah aplikasi yang biasa digunakan oleh penggunanya untuk menadai (read : check in) di suatu tempat yang sedang didatanginya. Oleh penggunanya Foursquare selalu dikoneksikan ke dalam akun facebook atau twitter, sehingga pada saat si pengguna sedang berada di suatu lokasi lalu melakukan check in, maka secara otomatis akan terupdate di akun facebook atau twitter (atau mungkin keduanya jika dikoneksikan dikeduanya). Foursquare dicreate pertama kali pada tahun 2009 oleh Dennis Crowley dan Naveen Selvadurai.

Ada satu hal yang menarik dari aplikasi ini sehingga membuatnya makin populer, yaitu selain mendapatkan poin setiap kali check in, kita juga dapat memperoleh badge yang pastinya dengan kondisi dan syarat yang sudah ditentukan. Kepopulerannya terletak pada hasrat ingin mengoleksi badge yang ada. Misalnya, untuk pertama kali check in kita akan memperoleh badge “newbie”. Ada lagi hanya cukup shout dengan kata yang sudah ditentukan dengan check in dilokasi manapun. Atau ada juga sebaliknya, jika kita check in di setiap lokasi yang ditentukan baru bisa memperoleh badge. Yang tersulit apabila untuk memperolehnya kita harus melakukan check in dilokasi bahkan waktu yang sudah ditentukan baik itu untuk satuhari maupun selama beberapa hari yang sudah ditentukan pula. Total badge yang tersebar diberbagai lokasi di dunia sudah mencapai 200 lebih badge, namun saat ini yang masih aktif tidak lebih dari 150 badge. Dikarenakan ada beberapa yang sifatnya tidak permanent / hanya sekedar merayakan kegiatan dari si sponsor yang menerbitkan badge tersebut.

Jika diantara kita pernah dibuat heran oleh ulah satu atau beberapa teman kita, yang hari ini tiba-tiba berada di New york, lalu beberapa hari kemudian sudah berada di kota Negara Bagian lain di Amerika atau mungkin kota-kota di Eropa. Itu bukan berarti mereka benar-benar traveling keliling dunia (hehehehee… tapi bisa saja jika temen mu itu banyak duitnya jadi jangan buruk sangka dulu ya :p). Seperti yang telah saya tulis di paragraph sebelumnya, bahwa saat ini terdapat hampir 150 badge yang masih aktif, namun….. lebih dari 2/3 nya hanya bisa diperoleh di negara-negara bagian Amerika. Adapun kota yang paling sering menerbitkan badge adalah New York. Di Indonesia sendiri tidak lebih dari 30 badge yang bisa unlock, itu sudah termsuk badge yang tidak menentukan lokasi (hanya shout dan jumlah tertentu orang yang berada dilokasi tesebut). Jadi bagi para bagde hunter yang ingin mengoleksinya semua bagde, diharuskan untuk berada di kota-kota negara bagian Amerika khususnya New York. Lalu bagaimana nasib para bagde hunter di Indonesia?? Nah ini dia yang dilakukan oleh para badge hunter yang bukan warga Negara Amerika, mereka menyebut diri mereka sebagai “jumper” (uda pernah nonton filmnya kan? Kalau belum cepet sewa atau beli DVDnya). Saya akan review sedikit kenapa mereka menamakan diri mereka jumper. Seorang jumper mampu berpindah lokasi kemana saja mereka suka dan kapanpun dia suka tanpa dibatasi ruang dan waktu.. Jadi dengan menggunakan foursquare, para penggunanya dapat mengibaratkan (read : berkhayal) dirinya sebagai seorang jumper yang mampu berpindah-pindah lokasi di seluru kota di dunia untuk berburu badge. Jadi jangan merasa aneh jika ada teman-teman kalian yang status di facebook atau twitter sedang berada di New York atau kota-kota lainnya di luar negeri. Karena itu hanya aplikasi 4sq mereka saja yang berada disana tapi orangnya mah tetap masih dilokasi dia berada sekarang.

Tapi sebenarnya kita tidak bisa sembarang loncat-loncat kemanapun sesuka hati, karena aplikasi 4sq mampu menghitung selisih waktu di seluruh belahan dunia. Jadi harus mengitung lamanya perjalanan dari satu tempat ke tempat lain, karena jika tidak demikian maka loncatan kita tidak akan mendapatkan poin begitu pula badge tidak akan dapat di unlock. Walau secara update lokasi kita sudah berada di loaksi yang ingin kita tujukan, istilah ini dinamakan Rapid, suatu kondisi dimana si pengguna 4sq didapati secara tidak mungkin berpindah tempat dengan selisih waktu perjalanan yang berdekatkan namun lokasi dari tempat satu ke tempat lain itu cukup jauh yang memerlukan waktu berjam-jam (makanya biar tidak rapid cek dulu lama perjalanan nya via flight).

Saat ini sudah banyak komunitas / forum yang dibentuk oleh para jumpers guna memudahkan mereka untuk saling berhubungan, bertukar informasi seputar tehnik dan tata cara untuk mendapatkan badge. Bahkan secara berkala mereka melakukan gathering di berbagai lokasi. Komunitas ini tidak hanya sebatas Indonesia, sebutlah united_jumper, komunitas yang dibentuk oleh orang Indonesia yang isi di dalamnya terdapat orang-orang dari negara lain. Dalam kesehariannya para jumper ini berkomunikasi dengan menggunakan twitter dan millis. Aktifitas para jumper ini tidak hanya sebatas berburu badge, sekali-kali ada beberapa orang yang melelang akunnya yang sudah mengoleksi banyak bagde untuk charity.

Mungkin sebagian dari kita menganggap aktifitas jumpers adalah aktifitas nya para remaja mahasiswa yang kesehariannya tidak memiliki kesibukan, yang lebih condong pada aktifitas iseng-iseng. Pendapat itu tidak salah, namun juga tidak sepenuhnya benar. Just for your information aja, banyak juga diantara mereka (read : jumper) yang memiliki aktifitas bekerja dikesehariannya. Menjadi pemburu bagde tidak jauh berbeda dengan para kolektor barang lainnya, seperti prangko, korek api, bolpen, souvenir pernikahan, dll. Kegiatan kolektor pada dasarnya adalah kegitan yang mencari kesenangan dan menjalin koneksi antar sesama. Kesenangan sifatnya adalah individual (yang bisa merasakan hanya mereka yang melakukan dan memiliki ketertarikan pada kegiatan tersebut). Jadi selama masih dalam batas wajar atau tidak menggangu kesibukan rutinitas dan tidak menggangu kepentingan pihak lain, it’s OK right?

# find the way you feel happy, couse the world is so busy


https://foursquare.com/lorenz_ep

aplikasi yang biasa saya pakai untuk jumping :

www.foursquare.com/mobile

www.pocketcrowd.com

informasi seputar bagde :

www.pccholic.blogspot.com

www.mattersofgrey.com/foursquare-badge-list

www.arifinakbar.com



Saturday, January 8, 2011

#ionopolis

"Monster-monster telah bangkit dan mengganggu kota Ionopolis!Penduduk kota diserang dan keselamatan mereka terancam. Suasana kota semakin mencekam! Monster-monster jahat berkeliaran di seluruh kota, diam-diam menyerap cairan tubuh penduduk dan menyebarkan ancaman dehidrasi/ akankah kamu berdiam diri?Kamu nggak perlu kekuatan super untuk bisa menyelamatkan penduduk ionopolis! Berbekal pengetahuna seputar dehidrasi, kreativitas dan semangat seorang pocarian, kmu pasti bisa menyelamatkan mereka dari ancaman dehidrasi. Sanggupkah kamu menerima tantangan ini?”

Go Ion…!!

Inilah kalimat pengantar saat kita memasuki game ionopolis dari Pocari Sweat. Ionopolis merupakan game pertama di Indonesia yang mengunakan sekaligus 3 buah Social Networking, yaitu facebook, twitter dan foursquare sebagai teknik serangan melawan para monster. Game yang diluncurkan tgl 25 oktober 2010 oleh PT Amerta Indah Otsuka ini, merupakan jenis game edukatif yang menguji pengetahuan pemainnya, yg sebut “pocarian”, tentang seputar dehidrasi, pengetahuan seputar Pocari sweat dan pengetahuan umum lainnya. Game ini didisain dalam tampilan komik, sehingga berbeda dengan game biasanya. cekidot...!!

Game ini terbagi dalam 3 periode, sebagai berikut :

Periode #1, berlangsung selama kurang lebih 2 bulan. Disini puluhan ribu pocarian harus mengumpulkan poin dengan menyelesaikan misi mengalahkan 13 monster di 6 lokasi Kota Ionopolis. Dan apabila keenam lokasi tersebut sudah aman dari monster maka pocarian akan mendapatkan badge (serasa di foursquare kan?) Keenam lokasi tersebut adalah :

  1. Residential, diserang oleh Wackie, Kukaa, dan Showee
  2. Office, diserang oleh Frezzy, Monstress, dan Meetzy
  3. School, diserang oleh Sporta dan Classy
  4. Outdoor, diserang oleh Picnico dan Monshoes
  5. Entertaiment, diserang oleh Movee dan Shopaa
  6. Travelling, diserang oleh Tripkee

Kalau ingin tahu wujud mereka ini dia :

Dan ini lah badge yang akan diperoleh pocarian plus badge scratch card:

Untuk mengalahkan 13 monster tersebut, para pocarian memiliki 3 serangan yang disediakan yaitu :

  1. Trivia Quiz, dengan menjawab secara benar pertanyaan seputar dehidrasi, seputar pocari sweat dan pengetahuan umum lainnya.
  2. Check in Foursquare, dengan mencheck in lokasi yang direkomendasikan dengan menggunakan kata-kata yang telah disediakan.
  3. Shout Roxlate FB dan Twitter, serangan ini ampuh menyerang karena pasti mengenai moster. bila menggunakan serangan ini secara otomatis fb akan membuat status seputar #ionopolis, baik itu pengetahuan seputar dehidrasi atau banyolan ala #ionopolis.
Selain itu masih ada 2 serangan alternatif yaitu dengan cara bermain, mini game dan Ion game.

Tidak seperti game pada umumnya, #ionopolis tidak membuat pemainnya berada di depan komputer bermain sepanjang hari, karena untuk seharinya para pocarian hanya dibekali 100 % hydrometer (read : pengukur dehidarsi), yang akan berkurang setiap kali melakukan serangan. Jadi kalau dihitung-hitung para pocarian hanya bermain sekitar 10-15 menit sehari dan harus menunggu besok agar hydrometer kembali 100%. Namun bagi yang ingin melanjutkan bermain silakan menggunakan scratch card dengan membeli pocari sweat ukuran apa saja, kecuali yang sachet. Dengan menggunakan scratch card, seperti halnya mengisi pulsa HP, hydrometer bisa kembali 100% sehingga pocarian bisa melanjutkan permainnya mengalahkan moster-monster yang ada.

Oh ya, setiap harinya di fanpage Pocari ID juga ada kuis dadakan seputar pengetahuan umum yang jika benar bisa mendapatkan tambahan poin dan hydro. Walau tidak menjadikan hydrometer menjadi 100% tp lumayan untuk bekal serangan. Jadi bisa lanjut melawan monster deh...

Selain scratch card dan kuis dadakan masih ada 1 lagi tambahan untuk meningkatkan poin maupun hydrometer yaitu, “QR Code”. QR code atau Quick Respons Code adalah code berbentuk pesegi bertitik-titik bagi pengguna BB pasti tau. Nah, billboard berisi QR code pocari sweat terbesar ada di Jl. Gatot Subroto. Jika di foto dan di scan maka bisa mengisi hydrometer menjadi 100% tp cm bisa dipakai sekali. Selain itu bagi yang berlangganan tabloid NOVA bisa mendapati iklan pocari sweat dengan QR code, tinggal di scan lalu jawab pertanyaannya. Ini sama halnya dengan kuis dadakan di fanpage Pocari ID.

Setelah seluruh monster telah dikalahkan namun misi tidak berhenti sampai itu saja. Karena para pocarian harus mengumpulkan cheer kemenangan (semacam dukungan) kepada sesame pocarian dan juga para pengguna facebook. Makin banyak mendapat cheer, maka makin banyak pula poin yang didapat. Jadi pada tahap ini lah yang menjadi penentu untuk mendapat hadiah setiap 2 minggunya.

Ionopolis menyediakan 12 buah Ipod Shuffle, yang akan dibagi secara bertahap setiap 2 minggu sekali kepada 3 peringkat teratas. Nah, bagi yang ingin mengejar hadiah tersebut kuncinya adalah kumpulkan cheer sebanyak-banyaknya.

Periode #2 (saat ini berlangsung), kompetisi Comic Maker. Dari puluhan ribu pocarian diambil 100 besar sebagai semi finalis yang akan di uji kreatifitasnya dalam membuat komik. 100 semi finalis yang terpilih adalah pocarian yang lolos penilaian juri berdasarkan penyelesaian misi, keaktifan di ionopolis, aktifitas di fanpage Pocari ID, dan hasil jawaban interview online. Jadi posisi peringkat tidak menjamin seorang pocarian dapat terpilih sebagai 100 semi finalis.

Contohnya saya, tidak terpilih padahal termasuk peringkat 5 besar. hiks…hiks… hiks… loh..loh kok jadi curhat colongan?? :p

Ok kita lanjutkan….

Periode ini jadwalnya akan ditutup pada tanggal 12 Januari 2011. Berdasarkan informasi yang telah di sampaikan di wall Pocari ID penilaian comic maker tidaklah berdasarkan jumlah vote semata. Akan tetapi 30% vote. 30% jalan cerita dan 40% kreatifitas.

Dari penilai ini akan terpilih 10 finalis yang mendapatkan hadiah masing-masing Ipod Nano dan vocher belanja di gramedia. Dan berhak lanjut ke Periode #3 dengan hadiah Grandprize jalan-jalan ke Jepang.

Aduuuh enak nya ke jepang. Bisa ketemu MO. Hihihihihiiiii…… :p